Surabaya, mmb.pens.ac.id – Program Studi D3 Teknologi Multimedia Broadcasting (MMB) telah usai mengadakan Movie Making Competition (MMC) untuk pertama kalinya. Digelar selama dua hari (1-2/11), bertempat di Kampus PENS dan diikuti oleh seluruh mahasiswa MMB. Kompetisi tersebut merupakan ajang pembuatan film pendek secara on the spot an dengan tema Sumpah Pemuda. Setiap tim harus menyelesaikan videonya dalam waktu 2 hari. Harapannya, kegiatan ini dapat mengasah kreativitas mahasiswa dalam bidang audio video.
Kegiatan diawali dengan technical meeting yang diisi dengan pembacaan peraturan peserta. Selanjutnya terdapat seminar yang siisi oleh Mrs. Sabine Ekhard dari Jerman. Beliau menjelaskan materi mengenai “The Short Film of 3 to 5 Minutes” dan dipaparkan pula beberapa hal yang harus ada pada sebuah film, serta teknik pengambilan video. Para peserta tampak antusias saat dibukanya sesi tanya jawab. Dimana mereka menanyakan seputar cara menentukan sebuah ide ataupun konsepan sebuah film. “Adanya kegiatan ini untuk mewadahi mahasiswa MMB agar bisa mengembangkan bakatnya dibidang Perfilman Indonesia. Karena melalui acara tersebut mereka bisa belajar cara memproduksi sebuah film,” ungkap Maulana selaku ketua pelaksana.
Usai mengikuti seminar, sebanyak 18 tim dengan beranggotakan 3-5 orang diarahkan untuk mengambil properti yang telah disediakan, serta diberikan waktu untuk mendiskusikan ide ataupun konsepan short movie yang akan dibuat. Dimalam hari, para peserta diminta untuk melakukan pengeditan video. Pengumpulan video pun berlangsung pada keesokan harinya pada pukul 08.00 – 09.00 WIB. Selagi menunggu hasil penilaian juri, para peserta turut mendapatkan materi mengenai “Storytelling” oleh salah satu dosen MMB yakni Widi Sarinastiti, S.T., M.T.
Suasana semakin meriah saat terdapat penampilan musik dari mahasiswa, serta kesan pesan dari para peserta selama melakukan pengerjaan video. Tiba dipenghujung acara, pengumuman pemenang serta perolehan nilai dibacakan oleh salah satu juri yakni Hestiasari Rante, S.T., M.Sc. Juara satu diperoleh tim Ywsben dengan judul film Unsocial, kemudian juara dua diraih tim Creatifive dengan filmnya yakni Corak Pemuda, dan juara tiga oleh tim Punten Slurr yang berjudul Linimasa. Selain itu tim Sooners berhasil mendapat posisi sebagai best team. “Diharapkan mahasiswa MMB lebih familiar pada kompetisi seperti ini. Tidak hanya di PENS tapi bisa berani berproses berkreasi dalam pembuatan film dan ikut perlombaan film lainnya,” tutur Novita Astin, S.ST., M.T. sebagai Ppenanggung jawab acara.
